Semuanya bermula dari selera siplayboy David terhadap perempuan. Hal ini jugalah yang membawa aku dan teman-teman yang lain kedalam sebuah pengalaman yang tak terlupakan bagi kami saat duduk dibangku SLTP dulu. Sementara David senang dengan cewek yang agresif dan periang, wajah rupawan bak-Tamara Blezinsky layaknya. Aku senang dengan cewek yang kalem, seperti putrid solo layaknya dengan wajah manis bersahaja. Gila memang, walaupun secara jujur buatku seleranya sangat berbeda. ![]() Hampir tiap minggu selalu tampil cewek dengan wajah baru disampingnya. ![]() Temanku yang satu ini tergolong pria playboy. Terlebih mengingat usianya yang hanya terpaut tiga bulan lebih muda dariku. Walaupun kulitnya terbilang gelap, hidung besar dan pesek tapi pengetahuannya tentang wanita terbilang banyak. Aku memang tidak seperti David, salah satu temanku yang biasa pulang bersama-sama selepas sekolah usai. Di kelas aku tergolong anak yang pendiam walaupun sering juga mataku ini melirik pada keindahan wajah teman-teman wanita dikelasku waktu itu. Aku tidak terlalu tahu banyak tentang wanita saat itu. Usiaku masih terbilang hijau, sekitar tiga belas tahun. Di saat aku dengan teman-teman yang lain biasa pulang sekolah bersama-sama. ![]() Cerita Nafsu Birahi - Aku masih duduk di bangku SLTP saat itu.
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. ArchivesCategories |